BARANI NEKAT CITA-CITAPUN DAPAT
https://cendekia-pedia.blogspot.com/2017/04/barani-nekat-cita-citapun-dapat.html
Oleh : Ismail
Mahasiswa PBA STAIN Pamekasan.
Untuk itu dalam kesempatan ini para pelajar berantusias sekali dalam menuntut ilmu. Sehingga banyak yang ingin melanjutkan kejenjang selanjutnya, baik dalam negri maupun keluar negri, salah satunya di Timur Tengah khususnya dalam pendidikan agama islam, disana banyak sekali pelajar yang melanjutkan S1. Dan banyak sekali alumni yang berhasil didalam ilmu pengetahuan, khusus dibidang ilmu agama islam, sehingga setelah selesai masa kuliahnya mereka kembali ketanah air masing-asing dan mampu memajukan pendidikan yang ada disekitarnya. Sehingga menjadi motivasi bagi generasi selanjtunya.
Setiap tahun para pelajar pasti ada yang ingin mencalonkan diri untuk menjadi mahasiswa kairo, dan banyak sekali kota-kota yang berbasis pesantren untuk mengirim muritnya untuk mencalonkan sebagai mahasiswa kairo. Diantaranya kota pameksan, Palenggaan yang mayoritas dari pondok pesantren Bata-Bata, Banyuanyar, Darul lughah Waddirosatul Islamiah dan Bata-Bata. Namun kebanyaka santri berangkat dari Pondok Pesantren Darul Lughah Waddirosatil Islamiayah, disana para santri di bimbing oleh ustadz Ghazali Salim, sebagai pengasuh pesantren Darul Lughah Waddirosatil Islamiyah, yang sejak dulu para santri berdatangan untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti tes masuk, yang tepatnya di Malang.
Ustadz Ghazali tidak hanya satu kali dalam mengadakan membimbing para santri yang berminat untuk melanjutkan pembelajran di Timur Tengah, akan tetapi dilakukan setiap tahun. Disitu diajari bagaimana proses pelaksanaan ujian, baik berupa ujian lisan, maupun ujian tulis, dan itu banyak berhaasil kalau melihat tahun sebelum-sebelumnya. Ustadz Ghazali membimbing anak didiknya tampa adabayar satupun dari mereka, dia melakukan secara ikhlas tampa minta apapun dari mereka, dan meraka kebanyakan berhasil dalam mengikuti tes masuk ujian, walaupun ada juga yang tidak lulus, tapi peserta didik tidak mauputus asa. Untuk tahun ini para santri semangat sekali untuk mengikuti tes seleksi ketimur tengah.
Dalam kesempatan ini tidak mungkin disia-siakan oleh para santri, apalagi orang tuanya juga mendukung, untuk belajar di Timur Tengan, sehingga orang anaknya sangat semangat sekali untuk menuntuk ilmu, walaupun tempatnya sangat jauh. Dan ini merupakan suatu pengurbanan untuk mencapai cita-citanya. Karena cita-cita itu juga, menuntut ilmu tambah semangat, walaupun pada saatnya, cita-cita kadangkala cita-cita yang diharapkan tidak tercapai, yang penting jangan menyarah, dalam menghadapi kegagalan, karena kegagalan merupakan salahsatu kunci kesuksesan.
Kegagalan tidak selamanya terulang kembali, pasti suatu saat akan berhasil, dalam mengwujutkan cita-cita yang diimpikan selama mengecam pendidikan, yang penting berusaha, dan berdo�a, sehingga cita-cita akn tercapai. Dan juga harus mempunyai rasa semangat, nekat, dan percaya diri. Mengejar cita-cita tidak semudah yang kita pikirkan, akan tetapi, akan butuh yang namanya perjuangan, sehingga dengan adanya perjuangan, semuanya akan berjalan dengan apa yang kita inginkan.
Orang yang berhasil juga akan menjadi motivasi hidup, bagi generasi seterusnya, yang suatu saat nanti akan menjadi penerus bangsa. Karena dengan adanya motivasi hidup, keinginan kita semakin tinggi, dan tambah semangat, untuk meraih cita�citanya, mungkin dengan adanya motivasi tersebut, cita �citanya akan dikejar walaupun yang dihalangi berbagai macam rintangan, namun tetap bertahan dan bekerja keras. Banyak diantara kita yang masa perjuangan banyak rintangan yang mereka alami, namun hal itu merupakan salah satu kunci kesuksesan bagi seorang yang tidak pernah putus asa, dan terus semangat.